Semen Padang dan Persijap Jepara
dipastikan kembali mengikuti kompetisi Indonesia Super League (ISL)
musim 2012/2013. Itu menyusul rapat Komite Eksekutif (Exco) PSSI versi
KPSI yang menyetujui dua klub yang sebelumnya berlaga di Indonesian
Premier League (IPL) tersebut.
Pihak KSPI menilai, keduanya
memiliki sejarah panjang di pentas sepakbola nasional dan telah mendapat
persetujuan 100 persen dari seluruh anggota klub ISL.
"Sejak 21
September lalu, sebenarnya sudah ada rapat Exco yang membahas dan
akhirnya memberikan keputusan positif. Kini, dari 28 klub ISL semuanya
mendukung kembalinya Semen Padang dan Persijap. Selanjutnya, keputusan
harus mendapat pengesahan dan dilegalisir di level Kongres," papar CEO
PT Liga Indonesia (PT LI) Joko Driyono.
"Meski ada pro dan
kontra, namun ini tetap harus ditempuh karena prosesnya sudah benar.
Namun, tidak semua klub IPL bisa terima lagi di ISL. Sebab, Semen Padang
dan Persijap memang memiliki kapasitas bermain di ISL musim lalu,
sementara yang lain tidak," imbuh Joko.
Dikatakannya lagi,
keputusan yang diambil sudah berdasarkan kalkulasi teknis yang rasional.
Implikasi penambahan tersebut, tidak serta merta membuat Pt LI membuka
lebar jalan bagi klub IPL kembali ke ISL. Sehingga, dilanjutkannya,
jumlah peserta tetap terbatas.
"Kita punya pegangan bahwa
maksimal kompetisi diikuti 20 klub dengan mempertimbangkan durasi dan
siklus pertandingan. Jika itu dipatuhi, tidak ada masalah tentunya,"
tandas Joko.
Jumat, 28 September 2012
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar